Memaksimalkan Pencahayaan Alami Di Dalam Rumah

Saat ini setiap negara di dunia semakin gencar menyuarakan kegiatan hemat energi sebagai bentuk nyata dalam melestarikan bumi dan lingkungan. Banyak hal dalam skala besar yang dilakukan, namun sebenarnya kita bisa memulainya dengan melakukan hal-hal sederhana di rumah. Semudah meminimalisir penggunaan listrik, khususnya lampu, yang cukup sering dinyalakan sehari-hari.

Letak keberhasilan penghematan pemakaian listrik untuk lampu sebenarnya terletak pada penataan rumah itu sendiri. Agar penghuni rumah tidak perlu menyalakan lampu di siang hari untuk menerangi setiap ruangan, maka sinar matahari harus dipastikan bisa masuk ke dalam rumah.

Bagaimana caranya agar sinar matahari atau pencahayaan alami tersebut bisa maksimal masuk ke dalam rumah namun tetap mampu menjaga kenyamanan penghuni rumah? Simak tips berikut!

1. Jendela yang Besar

Jendela yang besar tentu memperbesar kemungkinan sinar matahari bisa masuk ke dalam rumah. Namun, jendela besar tanpa pelapis jika diterapkan di Indonesia atau negara tropis lainnya bisa membuat penghuni merasa kepanasan dan terlampau silau. Untuk mengantisipasi permasalahan tersebut, Sahabat Tiga Roda bisa menggunakan screen atau blind yang bisa meredupkan panas. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan kaca yang redup.

2. Pilih Ruangan Tertentu Saja Yang Mendapat Sinar Matahari Maksimal

Untuk menghindari rumah menjadi terlalu panas karena sinar matahari yang masuk berlebihan, pilihlah beberapa ruangan tertentu saja yang mendapat sinar matahari secara maksimal. Ruangan yang memerlukan intensitas cahaya tinggi antara lain, dapur dan ruang baca. Di ruangan-ruangan inilah Sahabat Tiga Roda bisa membuat jendela yang besar dan buatlah ruangan tersebut menghadap ke arah datangnya sinar matahari. Dapur memerlukan intensitas cahaya yang tinggi agar mengurangi jamur dan lembab, serta membuat kegiatan memasak menjadi lebih maksimal. Begitu pula ruangan baca.

3. Memakai Genteng Kaca Atau Fiber Glass

Selain lewat jendela, Sahabat Tiga Roda bisa mendapatkan cahaya alami melalui genteng. Pilihlah satu bagian genteng yang bisa dibuka dan gantilah dengan kaca atau fiber glass transparan. Letakkan genteng tersebut di ruangan-ruangan yang tidak mempunyai jendela yang menghadap ke luar (ruangan di tengah rumah). Cahaya matahari yang masuk dari genteng tersebut bisa menjadi pengganti lampu di saat siang hari.