Mengenal 7 Bagian Konstruksi Bangunan Pada Hunian yang Wajib Anda Tahu

Membangun sebuah bangunan tidak hanya berfokus soal desain atau warna yang cocok. Sebab, inti dari sebuah bangunan yaitu konstruksi bangunan. Setiap bagiannya memiliki sifat, material, serta fungsi masing-masing. Konstruksi bangunan dibagi menjadi dua kelompok, yaitu bangunan bagian atas dan bagian bawah. Pada bagian atas biasanya terdiri dari dinding, ventilasi, atau atap. Sedangkan bagian bawah seperti pondasi rumah. Sebelum membangun rumah impian, sebaiknya Anda pahami dulu bagian apa saja yang menjadi bagian dari konstruksi bangunan. 

1. Pondasi

Pondasi merupakan bagian konstruksi paling dasar yang fungsinya menopang keseluruhan bangunan. Jenisnya ada banyak, mulai dari pondasi cakar ayam, sumuran, hingga tiang pancang. Sebuah pondasi yang kokoh harus memiliki tiga syarat utama, yaitu ditempatkan di lahan yang tepat, memiliki resiko longsor yang kecil, dan tidak rentan terhadap penurunan. Bahan penyusunnya biasanya terdiri dari, batu bata, batu kali, atau beton. Saat membangun rumah, sebaiknya pilih bahan dasar misalnya seperti batu bata merah berkualitas baik dengan tekstur keras dan tidak mudah retak. 

2. Balok Beton

Peran dari balok beton yaitu untuk menopang beban ke pondasi di bawahnya. Adanya balok beton juga mempermudah dalam membangun dinding. Sebab, kemampuan tanah yang berbeda dalam menopang bangunan bisa membuat sebagian bangunan alami penurunan. Balok beton diperlukan untuk menahan agar bangunan tetap sejajar. 

3. Dinding

Fungsi dari dinding yaitu untuk memisahkan bagian dalam dan luar hunian. Jika letak dinding berada di tengah, maka berguna untuk menahan beban konstruksi bangunan bagian atas. Ada tiga bahan baku yang biasa digunakan, seperti dinding berbahan dasar kayu atau bambu, dinding permanen beton, dan dinding semi-permanen yang merupakan campuran dari keduanya. 

4. Ventilasi

Ventilasi berperan untuk menukarkan udara dari luar ke dalam hunian. Tidak hanya jendela, lubang dinding juga termasuk. Dengan menempatkan ventilasi di depan atau di samping rumah, atau pun lubang-lubang kecil di dekat plafon akan membuat suhu hunian jadi lebih sejuk. Anda pun semakin betah untuk berlama-lama di rumah. 

5. Balok Ring

Balok ring yang berbahan dasar baku beton ini terletak tepat di atas tembok. Fungsinya untuk menstabilkan posisi dinding di bawahnya. Sehingga, beban konstruksi bagian atas bisa diteruskan ke kolom hingga pondasi. 

6. Kuda-Kuda

Kuda-kuda merupakan bagian dari konstruksi bangunan yang berfungsi untuk memperkokoh bagian atap berupa usuk, reng, dan genting. Biasanya terbuat dari kayu atau baja ringan. Meski sering dilupakan, namun kuda-kuda memiliki peran penting pada konstruksi bangunan atas.

7. Atap 

Bagian konstruksi paling atas adalah atap. Fungsinya sebagai pelindung hunian dari cuaca dan gangguan dari luar. Atap menjamin keamanan dan keleluasaan penghuni rumah. Fungsi lain dari atap yaitu dapat memperindah suatu bangunan. 

Genteng, merupakan bagian dari atap rumah. Memilihnya pun harus berhati-hati. Pilihlah yang sesuai dengan kekuatan rangka bangunan. Genteng yang ringan dan tidak terlalu berat akan sangat cocok. Selain itu, pastikan kondisinya bagus dan terhindar dari retakan.

Saat mendirikan bangunan, Anda pasti membutuhkan semen sebagai bahan baku pondasi seperti plesteran, acian, hingga pemasangan keramik. Semen berkualitas baik memiliki tekstur lembut dan butirannya bisa terurai ketika dipegang. Pastikan untuk memilih Master Semen Tiga Roda. Selain menjadi semen terbaik, Semen Tiga Roda juga memiliki harga terjangkau dan memberikan hasil yang kokoh, bebas dari retakan, serta tidak mudah mengelupas.